Cara Konfigurasi FTP Server pada Debian
File Transfer Protocol (FTP) adalah protocol yang digunakan untuk transfer file atau data melalui media jaringan. FTP termasuk dalam protocol lama yang sampai saat ini masih digunakan. Dalam keadaan default, ftp berjalan pada port 21 dan bekerja pada protocol TCP/IP.
Dalam FTP Server kali ini kita akan menggunakan User Authentication LogIn (Password Protected)
1. Installasi
Sebenarnya ada dua aplikasi yang paling popular untuk ftp server pada distro debian. Yaitu ProFTPd dan Vsftpd. Kali ini saya menggunakan Proftpd, karena dianggap lebih mudah dan cepat dalam konfigurasinya.
Install aplikasi ProFTPd terlebih dahulu, kemudian muncul menu PopUp dan pilih standalone mode.
debian-server:/home/hades# apt-get install proftpd
2. Konfigurasi
Secara default, setelah selesai menginstall proftpd diatas. Semua user yang terdaftar pada computer server Debian sudah bisa mengakses layanan ftp tersebut melalui web browser ataupun terminal. Dan direktori yang digunakan adalah direktori home setiap user tersebut.
Dalam membuat FTP Server, kita akan melakukan sedikit konfigurasi pada file proftpd.conf yang terletak pada :
/etc/proftpd/proftpd.conf
2.1. User Authentication LogIn
Edit dan tambahkan script berikut di baris paling bawah dari file proftpd.conf.
debian-server:/home/hades# nano /etc/proftpd/proftpd.conf #. . .
<Anonymous /home/hades/share/> #direktori untuk ftp server
User ftp #user untuk ftp server
</Anonymous>
2.2. Direktori FTP Server
Selanjutnya, buat folder untuk meletakan semua file dan data pada ftp server. Kemudian tambahkan hak akses untuk user ftp pada direktori tersebut.
debian-server:/home/hades# mkdir share
debian-server:/home/hades# userdel ftp
debian-server:/home/hades# useradd –d /share/ ftp
debian-server:/home/hades# passwd ftp
Buat beberapa file/folder dalam direktori ftp server, sebagai bahan pengujian.
debian-server:/home/hades# cd share/
debian-server:/home/hades# nano latihanftp.txt
Langkah terakhir sebelum pengujian yaitu di restart atau jalankan ulang servisnya yaitu dengan perintah :
debian-server:/home/hades# service proftpd restart
3. Pengujian
3.1. Pengujian via Localhost
Dalam pengujian di server localhost, kita akan menggunakan ftp client berbasis text. Secara otomatis ftp client sudah terinstall bersamaan dengan system operasi Debian.
debian-server:/home/hades# ftp localhost
220 ProFTPD 1.3.1 Server (Debian) [::ffff:127.0.0.1]
Name (localhost:root): ftp
331 Anonymous login ok, send your complete email address as your password
Password: ***
3.2. Pengujian via Windows (Web)
Untuk menguji, apakah ftp server berhasil atau tidak. Pergi ke alamat ftp://domainkamu atau ftp://ipaddress melalui Web Browser. Dan jika dns tidak resolveable, maka anda harus menambahk sub domain untuk ftp terlebih dahulu.
Selanjutnya tinggal memasukkan user dan password untuk ftp sesuai dengan yang dikonfigurasi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar